1. Dinamika kelompok dapat dijelaskan fungsi serta macam-macam kelompok.Coba jelaskan ciri khusus serta istilah yang lazim dikenal berkaitan dengan kelompok. Lalu jelaskan kelompok observasi anda termasuk kelompok bagaimana?
Ciri khusus dan dikenal dengan istilah-istilah tertentu:
1. Kelompok bimbingan (a group for guidance). Istilah ini khusus digunakan di institusi pendidikan sekolah dan menunjuk pada sejumlah siswa dan mahasiswa yang di kumpulkan bersama untuk kegiatan bimbingan. Di Amerika Serikat dikenal Home Room, yaitu di sekolah-sekolah menengah sejumlah siswa yang berasal dari berbagai satuan kelas dan tingkatan kelas, berkumpul di ruangan tertentu sebelum pelajaran dimulai dan sesudah pelajaran selesai. Mula-mula pembentukan kelompok ini dimaksudkan utk mengurus kepentingan administrasi persekolahan, tapi kemudian mulai dikembangkan sebagai satuan yang terlibat dalam kegiatan bimbingan kelompok, di bawah tanggung jawab Home Room Teacher. Di kenal di Indonesia: group guidanace class dan guidance group
2. Kelompok konseling istilah ini tidak hanya digunakan si institusi pendidikan sekolah, tapi di Indonesia. Kelompok ini berlangsung suatu proses konseling, maka seluruh anggota diberi nama para konseli, yg berkomunikasi dengan konselor dan anggota lain dalam kelompok
3. Kelompok T (training group) kelompok ini fokus perhatiannya pada proses kelompok itu sendiri dan mencakup studi tentang dinamika kelompok melalui konkret dlm interaksi satu sama lain. kelompok ini disebut juga sensitivity training group.
4. Kelompok pertemuan Kelompok ini dirancang untuk memberikan pengalaman mendalam di dalam berkomuniaksi dengan orang lain, sehingga anggota lebih paham akan diri sendiri dan keunikan orang lain. Kelompok ini dikenal juga personal-growth group
5. Kelompok maraton. Kelompok ini bertemu selama satu atau dua hari dalam kontak antarpribadi yang intensif dan berlangsung terus menerus, tanpa banyak kesempatan istirahat.semua anggota kelompok mengadakan refleksi atas diri sendiri, dgn melepas semua topeng dan usaha pertahanan diri.
6. Kelompok bantuan diri. Terdiri atas orang yang menyadari telah ketagihan obat bius atau alkohol. Mereka berkumpul bersama dgn org lain yang senasib dan saling memberi dukungan dalam usaha melepaskan diri dari belenggu ketagihan.
7. Kelompok terapi. Terdiri atas orang yg mengalami gangguan serius dalam kesehatan mental atau menunjukkan gejala prilaku neurotik, bahkan psikotik. Anggota kelompok terbatas dan di bentuk atas prakarsa seorang ahli psikoterapi atau psikolog klinis yang bertanggung jawab langsung thdp proses terapi kelompok.
Kelompok yang kami observasi dalam kunjungan termasuk jenis:
A. Kelompok sekunder, dimana dibentuk utk kepentingan kegiatan bimbingan bersifat kelompok sekunder , atas dasar minat yang dikejar bersama B. Sociogroup, dimana tekanan terletak pada hal yg harus dikerjakan bersama C. Kelompok terorganisasi. Ada yang berperan sebagai pemimpin, yang mangawasi tenaga bimbingan D. In group, dimana anggota merasa terikat satu sama lain dan menunjukkan loyalitas. E. Kelompok yang keanggotaannya bebas serta suka rela, yaitu untuk kegiatan bimbingan F. Kelompok tertutup, yaitu kelompok yang mengikuti kegiatan kelompok sejak awal dan tidak menerima anggota baru sampai kegiatan kelompok berhenti.
2. Lalu sekarang uraikan dengan detail ; saat diskusi dosen dengan kelompok anda, teori konseling manakah yang dapat digunakan untuk menjelaskan prosesnya? Berikan alasannya juga.
Proses konseling antara dosen dan kelompok dijelaskan dengan menggunakan teori client- centered counseling.
dimana konseli dan konselor punya tingkat yang setara. konselor dan konseli sama- sama aktif dalam proses ini, meskipun konselor tidak memberikan pengarahan (pada satu tujuan yang dibuatnya) pada konseli. saat diskusi antara dosen dan kelompok, dosen berusaha membuka jalan pikiran kelompok. istilahnya empowerment dalam sisi sosial, seperti kalau di taman yang banyak sekali rumput liar dan semak-semak, dosen yang membuka jalan, dalam kelompok lah yang membersihkan rumput liar itu dan menelusuri taman tersebut.
kelompok yang terhambat pikirannya karena beberapa hal, maka dosen yang mengambil hal- hal yang menghambat tersebut, sehingga kelompok dapat memikirkan kembali, sampai mendapatkan satu keputusan dan alasan yang tepat, atas pemikirannya sendiri.
dosen menunjukkan penerimaan, penghargaan, pemahaman terhadap apa yang diungkapkan kelompok, seolah dosen mengenakan kepribadian anggota kelompok. kunci sukses konseling disini adalah saling berkomunikasi.
3. Sekarang, anggaplah diri anda seorang konselor pendidikan tinggi. Lepaskan atribut anda sebagai anggota kelompok. Apakah yang anda lakukan pada kelompok anda? (gunakan minimal 2 pembahasan teori).
saya akan menggunakan : 1. Client- Centered Counseling (Carl Roger) Saya berusaha memahami kelompok secara individual, seberapa patokan mereka terhadap suatu hal, kemudian membuka jalan pikiran anggota kelompok untuk melihat suatu hal yang mereka kerjakan dengan berbagai sudut pandang, hingga mereka berpikir ulang, mengerti dan dapat memutuskan pilihan mereka sendiri, memahami bahwa selama ini yang dikerjakan oleh karena pikiran mereka terkerangkeng oleh berbagai hal. disini tingkat antara saya dan kelompok setara, sama-sama aktif, mengkomunikasikan semua masalah, dan mereka tidak menggantungkan diri pada saya.
2. Trait Factor Counseling (E.G. Williamson) saya berusaha memberi pemahaman diri anggota kelompok melalui tes psikologis , seperti RMIB (menjelaskan minat, bakat, dan bagaimana mereka), sehingga mereka pun paham akan diri mereka, dan memutuskan sendiri apa yang mereka mau. seperti kata Frank Parsons : - saya akan memberi pemaham dulu mengenai kemampuan mereka, mereka minat di bidang apa, dan punya bakat di bidang apa, apa kelebihan serta kekurangan mereka, dan lain-lain - saya akan memberi tau mengenai keseluruhan persyaratan yang harus dipenuhi, dalam hal diskusi kelompok saya memberi tau pada anggota apa yang harus dicapai setelah mengambil mata kuliah Bimbingan konseling, ujian, kunjungan observasi, dan lain-lain - sehingga saya dan kelompok berdiskusi secara rasional mengenai dua hal diatas, hingga mereka berpikir :"oke, selama ini ternyata seperti ini. saya akan berusaha itu."
test
BalasHapus1. Dinamika kelompok dapat dijelaskan fungsi serta macam-macam kelompok.Coba jelaskan ciri khusus serta istilah yang lazim dikenal berkaitan dengan kelompok. Lalu jelaskan kelompok observasi anda termasuk kelompok bagaimana?
HapusCiri khusus dan dikenal dengan istilah-istilah tertentu:
BalasHapus1. Kelompok bimbingan (a group for guidance).
Istilah ini khusus digunakan di institusi pendidikan sekolah dan menunjuk pada sejumlah siswa dan mahasiswa yang di kumpulkan bersama untuk kegiatan bimbingan.
Di Amerika Serikat dikenal Home Room, yaitu di sekolah-sekolah menengah sejumlah siswa yang berasal dari berbagai satuan kelas dan tingkatan kelas, berkumpul di ruangan tertentu sebelum pelajaran dimulai dan sesudah pelajaran selesai.
Mula-mula pembentukan kelompok ini dimaksudkan utk mengurus kepentingan administrasi persekolahan, tapi kemudian mulai dikembangkan sebagai satuan yang terlibat dalam kegiatan bimbingan kelompok, di bawah tanggung jawab Home Room Teacher.
Di kenal di Indonesia: group guidanace class dan guidance group
2. Kelompok konseling
istilah ini tidak hanya digunakan si institusi pendidikan sekolah, tapi di Indonesia. Kelompok ini berlangsung suatu proses konseling, maka seluruh anggota diberi nama para konseli, yg berkomunikasi dengan konselor dan anggota lain dalam kelompok
3. Kelompok T (training group)
kelompok ini fokus perhatiannya pada proses kelompok itu sendiri dan mencakup studi tentang dinamika kelompok melalui konkret dlm interaksi satu sama lain. kelompok ini disebut juga sensitivity training group.
4. Kelompok pertemuan
Kelompok ini dirancang untuk memberikan pengalaman mendalam di dalam berkomuniaksi dengan orang lain, sehingga anggota lebih paham akan diri sendiri dan keunikan orang lain. Kelompok ini dikenal juga personal-growth group
5. Kelompok maraton.
Kelompok ini bertemu selama satu atau dua hari dalam kontak antarpribadi yang intensif dan berlangsung terus menerus, tanpa banyak kesempatan istirahat.semua anggota kelompok mengadakan refleksi atas diri sendiri, dgn melepas semua topeng dan usaha pertahanan diri.
6. Kelompok bantuan diri.
Terdiri atas orang yang menyadari telah ketagihan obat bius atau alkohol. Mereka berkumpul bersama dgn org lain yang senasib dan saling memberi dukungan dalam usaha melepaskan diri dari belenggu ketagihan.
7. Kelompok terapi.
Terdiri atas orang yg mengalami gangguan serius dalam kesehatan mental atau menunjukkan gejala prilaku neurotik, bahkan psikotik. Anggota kelompok terbatas dan di bentuk atas prakarsa seorang ahli psikoterapi atau psikolog klinis yang bertanggung jawab langsung thdp proses terapi kelompok.
Kelompok yang kami observasi dalam kunjungan termasuk jenis:
A. Kelompok sekunder, dimana dibentuk utk kepentingan kegiatan bimbingan bersifat kelompok sekunder , atas dasar minat yang dikejar bersama
B. Sociogroup, dimana tekanan terletak pada hal yg harus dikerjakan bersama
C. Kelompok terorganisasi. Ada yang berperan sebagai pemimpin, yang mangawasi tenaga bimbingan
D. In group, dimana anggota merasa terikat satu sama lain dan menunjukkan loyalitas.
E. Kelompok yang keanggotaannya bebas serta suka rela, yaitu untuk kegiatan bimbingan
F. Kelompok tertutup, yaitu kelompok yang mengikuti kegiatan kelompok sejak awal dan tidak menerima anggota baru sampai kegiatan kelompok berhenti.
2. Lalu sekarang uraikan dengan detail ; saat diskusi dosen dengan kelompok anda, teori konseling manakah yang dapat digunakan untuk menjelaskan prosesnya? Berikan alasannya juga.
BalasHapusProses konseling antara dosen dan kelompok dijelaskan dengan menggunakan teori client- centered counseling.
BalasHapusdimana konseli dan konselor punya tingkat yang setara. konselor dan konseli sama- sama aktif dalam proses ini, meskipun konselor tidak memberikan pengarahan (pada satu tujuan yang dibuatnya) pada konseli.
saat diskusi antara dosen dan kelompok, dosen berusaha membuka jalan pikiran kelompok. istilahnya empowerment dalam sisi sosial,
seperti kalau di taman yang banyak sekali rumput liar dan semak-semak, dosen yang membuka jalan, dalam kelompok lah yang membersihkan rumput liar itu dan menelusuri taman tersebut.
kelompok yang terhambat pikirannya karena beberapa hal, maka dosen yang mengambil hal- hal yang menghambat tersebut, sehingga kelompok dapat memikirkan kembali, sampai mendapatkan satu keputusan dan alasan yang tepat, atas pemikirannya sendiri.
dosen menunjukkan penerimaan, penghargaan, pemahaman terhadap apa yang diungkapkan kelompok, seolah dosen mengenakan kepribadian anggota kelompok.
kunci sukses konseling disini adalah saling berkomunikasi.
3. Sekarang, anggaplah diri anda seorang konselor pendidikan tinggi. Lepaskan atribut anda sebagai anggota kelompok. Apakah yang anda lakukan pada kelompok anda? (gunakan minimal 2 pembahasan teori).
BalasHapussaya akan menggunakan :
BalasHapus1. Client- Centered Counseling (Carl Roger)
Saya berusaha memahami kelompok secara individual, seberapa patokan mereka terhadap suatu hal, kemudian membuka jalan pikiran anggota kelompok untuk melihat suatu hal yang mereka kerjakan dengan berbagai sudut pandang, hingga mereka berpikir ulang, mengerti dan dapat memutuskan pilihan mereka sendiri, memahami bahwa selama ini yang dikerjakan oleh karena pikiran mereka terkerangkeng oleh berbagai hal.
disini tingkat antara saya dan kelompok setara, sama-sama aktif, mengkomunikasikan semua masalah, dan mereka tidak menggantungkan diri pada saya.
2. Trait Factor Counseling (E.G. Williamson)
saya berusaha memberi pemahaman diri anggota kelompok melalui tes psikologis , seperti RMIB (menjelaskan minat, bakat, dan bagaimana mereka), sehingga mereka pun paham akan diri mereka, dan memutuskan sendiri apa yang mereka mau.
seperti kata Frank Parsons :
- saya akan memberi pemaham dulu mengenai kemampuan mereka, mereka minat di bidang apa, dan punya bakat di bidang apa, apa kelebihan serta kekurangan mereka, dan lain-lain
- saya akan memberi tau mengenai keseluruhan persyaratan yang harus dipenuhi, dalam hal diskusi kelompok saya memberi tau pada anggota apa yang harus dicapai setelah mengambil mata kuliah Bimbingan konseling, ujian, kunjungan observasi, dan lain-lain
- sehingga saya dan kelompok berdiskusi secara rasional mengenai dua hal diatas, hingga mereka berpikir :"oke, selama ini ternyata seperti ini. saya akan berusaha itu."
nilai 70
BalasHapus